Senin, 17 Mei 2010

BUKAN AKU YANG BERNAFAS

Karya : Ali Syahban Amir

Biarkanlah sang pujangga memahat rasanya di kertas putih.

Bayangkanlah  itu dikibari bendera kebebasan.

Dan,

Saat mereka bertanya tentang makna kebebasan,

Gemakanlah…

Kebebasan itu berbuah kenikmatan, dan tumbuh pada malam hari…

 

Percayalah…bahkan,

pahamilah…

Jika dingin berantai sepi, hasrat pejantan kan berselimut nafsu

 Dan jika kau berada disitu, dosa tak kan melekat padamu

Aku yakin itu…

 

Aaaaahaaahhh….!!!

Jiwaku ternyata rindu….

ingin aku menghinggapi  Betina malam, karena itu serasa bertemu kekasih lama

tapi aku berjanji tetap menjauhi rawa berlalat di sisinya, sebab itu bermuara pada penyesalan…

 

ketahuilah…

kau tetap jadi kau,

walau,

aku disini, bukan aku yang bernafas…

Tala’salapang, 08 Mei 2010

1 komentar: